Monday, September 25, 2017

Ekskursi Pulau Pari


Catatan Perjalanan ke Pulau Pari

Pada pukul 00.40 saya memulai perjalanan saya bersama teman-teman dan dosen saya dari ITB menuju pelabuhan kali adem, kami menggunakan bis untuk transportasi kePelabuhan kali adem. Selama diperjalanan a tertidur pulas sampai dipelabuhan kaliadem. Kami tiba dipelabuhan kaliadem sekitar pukul 04.00, dan pada saat itu juga saya terbangun dari tidur saya.



Saat dipelabuhan kaliadem ada bau yang sangat menyengat, seperti bau amis ikan. Dan pada saat kami tiba dipelabuhan kaliadem lalu kemudian rombongan kami turun dari bis, kamu langsung disambut oleh seekor kucing(mungkin kucing tersebut sedang kelaparan hehe :’)). Setelah kami turun dari bis, kami langsung dimobilisasi ketempat ruang tunggu pelabuhan kaliadem untuk menyimpan barang kami sekaligus untuk beristirahat sejenak sambil menunggu jadwal keberangkatan perahu kami pukul 08.00 pagi.



Pada saat sekitar jam 5 pagi saya dan teman-teman pergi ke mushola pelabuhan kaliadem untuk melaksanakan sholat subuh. Pada saat saya berkumur, saat langsung agak sedikit kaget, karena air kerannya lumayan asin, setelah mengetahui hal tersebut saya mengurangi intensitas air keran yang saya gunakan untuk berwudhu. Setelah sholat saya langsung kembali ketempat titik kumpul kami untuk melaksanakan makan pagi sebelum kami berangkat dari pelabuhan kaliadem ke pulau pari. Saat saya dan teman-teman saya makan, kami diserbu oleh segerombolan kucing yang terlihat seperti sedang kelaparan, hmm padahal kalau dilihat dari fisiknya mereka sepertinya tidak kekurangan makan. Lalu kamipun makan bersama dengan kucing tersebut(hahaha), karena kebetulan kami makan dengan ayam. Ketika  saya memberikan sepotong ayam kekucing yang sedang menatapi saya dengan memasang raut muka yang sangat menjengkelkan sehingga saya rela memberikan sepotong ayam bagian saya :’(, saya namakan kucing ini A(hahaha yang simple aja :’)). Nah saat saya memberikan sepotong ayam tersebut kekucing A tiba-tiba ada dua kucing yang mencoba untuk merebut sepotong ayam tersebut, lalu terlintas dipikiran saya “betapa kerasnya kehidupan kucing dipelabuhan ini, hahaha”, tapi yang berhasil mendapatkan sepotong ayam tersebut tetap sikucing A. Dan akibatnya dua kucing tersebut menetap didepan saya dengan memasang raut muka yang hampir sama dengan sikucing A ( hmm -_- ).



Setelah makan kami merapikan sekaligus melakukan pengecekan barang agar barang yang kami bawa dalam kondisi lengkap. Kami mulai memasuki kapal sekitar pukul 06.40 dan pada saat sudah menaiki perahu kami langsung dihimbau oleh petugas untuk mengambil life jacket (pelampung) karena setiap penumpang diwajibkan untuk menggunakan life jacket selama berada diatas kapal. Perahu kami jalan sekitar jam 08.00 dan ini perjalanan pertama saya menggunakan kapal. Kami tiba dipulau pari sekitar pukul 09.56, setelah turun kami langsung dikumpulkan berdasarkan kelompoknya untuk langsung melakukan kegiatan praktikum kami.

Setelah menginjakkan kaki dipulau pari saya tertarik dengan makanan kaki lima disana yaitu telor gulung (karena saya turun dalam keadaan lapar -_-), harga telor gulung ini 2000 rupiah pertusuk dan saat itu saya membeli tiga tusuk, rasanya memang enak dan gurih, karena itu yang membuat saya ketagihan untuk memakannya lagi.



Kelompok saya memulai praktikum pukul 11.00 yakni untuk melakukan KAL sebaran dan Garis Pantai. Lalu saya dan kelompok saya menyelesaikan modul ini sekitar pukul 11.50 siang, setelah itu saya dan kelompok saya langsung menuju lokasi selanjutnya untuk melakukan pengukuran kemiringan pantai, dan saya dan kelompok saya menyelesaikannya sekitar pukul 12.50. setelah itu saya dan kelompok saya langsung menuju lokasi selanjutnya untuk melakukan pengukuran pasang surut dan parameter atmosfer sampai pukul 13.50. setelah itu saya dan kelompok saya langsung kedermaga untuk menaiki kapal karena pada modul yang ke-4 ini kami melakukan praktikum ditengah pantai untuk melakukan pengukuran arus laut dan KAL stasioner dan saya dan kelompok saya menyelesaikannya sekitar 14.50. setelah menyelesaikan modul ini kami langsung menuju dermaga kembali untuk berganti perahu untuk melaksanakan praktikum selanjutnya yakni pengukuran batimetri dan sampling plankton, dan pada praktikum ini kami diharuskan lagi ketengah pantai, lalu kami menyelesaikan modul ini sekitar pukul 15.50.



Setelah kelima modul sudah selesai dilakukan, kami diberikan istirahat sekitar 1 jam, yakni sampai pukul 17.00. Pada sekitar pukul 17.00 kami dikumpulkan kembali disekitar mes LIPI untuk melakukan penanaman lamun dan pohon bakau, sebelum melakukan penanaman kami dibriefing terlebih dahulu oleh peneliti LIPI bagaimana cara menanam kedua tanaman tersebut, dan setelah dibriefing kami langsung kelokasi penanaman untuk menanam kedua tanaman tersebut, lalu kami menyelesaikan kegiatan ini sekitar pukul 18.00, setelah itu kami langsung kembali kemes LIPI untuk bersih-bersih dan beristirahat.



Pada sekitar jam 8 malam kami dikumpulkan kembali untuk melakukan pembagian data hasil pengukuran masing-masing tiap kelompok guna mengumpulkan semua data kedalam satu file untuk diolah oleh setiap kelompok masing-masing, namun selama pembagian data tersebut saya dalam kondisi sangat kehausan dan sangat mengantuk, saya mencari air minum sana-sini ternyata tidak ada pada lokasi tempat berkumpul tersebut, kemudian saya menanyakan kepada seorang asisten apakah masih ada air minum kemasan untuk dikonsumsi, karena air kran disana cukup asin dan hal tersebut membuat saya dehidrasi. Setelah saya melakukan percakapan singkat tersebut dengan asisten, kemudian asisten meminta saya untuk mengambil air yang masih tersedia tersebut di tempat istirahan tim asisten laki-laki.



Setelah mendapatkan minum dan dehidrasinya mulai menghilang saya kemudian langsung kembali ketempat istirahat untuk tidur, karena saya sudah sangat lelah sekali sehingga saya sudah tidak bisa melakukan aktivitas tersebut. Saya tertidur sangat pulas, dan  saya bangun sekitar jam setengah enam pagi dan saat itu juga saya langsung pergi kemushola untuk melaksanakan sholat subuh. Setelah sholat subuh saya langsung mengambil makanan yang sudah disediakan asisten, dan setelah makan saya langsung pergi kelapangan voli untuk bermain voli pantai bersama teman-teman saya, kami bermain voli sampai jam 8 pagi.



Setelah selesai bermain voli saya berjalan-jalan menjelajahi pesisiran pantai sampai sekitar jam 8.20 setelah itu saya langsung kembali ketempat peristirahatan untuk melakukan packing barang saya karena pukul 8.40 kami diharuskan sudah berada didepan tempat peristirahatan asisten untuk cek in sebelum pulang. Setelah cek in kami langsung kedermaga untuk menaiki kapal sekitar jam setengah sepuluh, sebelum kapal tersebut berangkat sekitar jam 11. Lalu kami sampai kembali dipelabuhan muara angke sekitar jam 1 siang, dan setelah itu kami langsung berkumpul kembali lalu langsung menaiki kendaraan kecil untuk mengangkut kami sampai ditempat pemberhentian bis kami. Kami sampai ditempat pemberhentian bis kami sekitar jam setengah 2 siang, kemudian kami langsung menaiki bis kami untuk melakukan perjalanan pulang kembali ke Bandung.



Kami tiba dibandung sekitar jam 4 sore dan kami langsung kembali ke lab untuk pengembalian alat, namun setelah kami semua sudah mengumpulkan alat yang kami bawa, ternyata ada satu alat yang hilang yakni rangka aws, dan hal tersebut membuat dosen kami kecewa, dan hal ini menjadi pengalaman dan pelajaran yang berharga bagi kami selakaligus bagi saya. Setelah itu kami pulang kerumah masing-masing untuk beristirahat, karena besok ada jadwal perkuliahan (-_-).


Titan Muslim Al-Khan
12916031
Oseanografi 2016