Saturday, June 25, 2016

Sistem Hormonal

Hormon adalah senyawa kimia yang dihasilkan oleh kelenjar endokrin (buntu). Kelenjar endokrin disebut kelenjar buntu karena tidak memiliki saluran, sehingga pengangkutan hormon dilakukan oleh darah. Hal ini juga yang menyebabkan kerja hormon lebih lambat daripada syaraf.

Kelenjar Tiroid (Gondok), menghasilkan hormon :
  • Tiroksin : untuk merangsang metabolisme , pertumbuhan fisik, mental, seksual, dan mengatur diferensiasi jaringan tubuh.
  • Kalsitonin : untuk menurunkan kadar kalsium (Ca) dalam darah.
Kelenjara Paratiroid (Anak Gondok), Menghasilkan Parathormon untuk menaikkan kadar kalsium dalam darah ( berlawanan dengan kalsitonin.

Kelenjar Pankreas
  • Insulin : untuk menurunkan kadar glukosa dalam darah (mengubah glukosa menjadi glikogen)
  • Glukagon : untuk menaikkan kadar glukosa dalam darah ( mengubah glikogen menjadi glukosa)
Kelenjar Adrenal/Suprarenalis/Anak Ginjal
  • Adrenalin : untuk meningkatkan kerja tubuh, misalnya meningkatkan kadar glukosa, tekanan darah, frekuensi nafas
  • Kortisol : untuk mengubah lemak, protein menjadi glukosa
  • Aldosteron : untuk menigkatkan penyerapan garam mineral pada ginjal
  • Androgen : untuk merangsang pubertas
Kelenjar Kacangan/Timus, menghasilkan Somatrotopin hormon, jika kelebihna akan menyebabkan akromegali. Kelenjar Timus jugan menghasilkan hormon Timosin yang berfungsi untuk merangsang perbanyakan, proliferasi limfosit T (sebagai antibodi).

Kelenjar Pineal/Epifise, menghasilkan hormon Melatonin yang berfungsi :
  • Menghambat fungsi reproduksi antioksidan di otak
  • mengatur ritme biologis  harian
Kelenjar Hipofisis/Pituitari
1. Hipofisis Anterior
  • Somathotropin Homone (STH) : untuk merangsang pertumbuhan tulang, pemanjangan tulang.
  • Thyroid Stimulating Hormon (TSH)/Tirotropin : untuk merangsang kerja kelenjar Tiroid (gondok)
  • Prolaktin (PRL)/Lactogenic Hormon : untuk merangsang sekresi air susu ibu.
  • Adrenocorticotropic Hormon (ACTH) : untuk memacu kelenjar adrenal (anak ginjal) mengeluarkan glukokortikoid dan mineralokortikoid.
  • Gonadotropin, meliputi :
  1.  Folicle Stimulating Hormon (FSH) : pada wanita berfungsi untuk merangsang pemasakan ovum dan pembentukan esterogen, pada laki-laki memacu pembentukan sperma.
  2. Luteinizing Hormon (LH) : pada wanita berfungsi memacu ovulasi (pelepasan ovum) dan pembentukan progesteron, pada laki-laki disebut ICSH yang berfungsi memacu pembentukkan hormon testosteron.
2. Hipofisis Tengah, Hipofisis bagian tengah menghasilkan hormon Melanotropin untuk merangsang pigmen kulit.


3. Hipofisis Posterior, Hipofisis bagian belakang, menghasilkan hormon ;
  • Oksitosin : berfungsi untuk mengatur kontraksi oto rahim pada persalinan, sekresi air susu
  • Vasopresin atau ADH (antidiuretic hormon), berfungsi untuk reabsorbsi air pada tubulus ginjal.
Kelenjar Kelamin
  • Pada laki-laki menghasilkan androgen berupa testosteron yang berfungsi untuk mempertahankan spermatogenesis dan membentuk ciri seks sekunder laki-laki
  • Pada wanita menghasilkan Estrogen untuk membentuk ciri-ciri seks sekunder wanita.
Usus 12 Jari, menghasilkan hormin sebagai berikut :
  • Koleosistokinin untuk merangsang sekresi getah empedu
  • Sekretin untuk merangsang sekresi getah pankreas.
Lambung, menghasilkan hormon gastrin yang berfungsi untuk memacu sekresi HCL lambung

oke sekian dari mengenai artikel sistem hormonal ini, semoga bisa bermanfaat bagi kalian semua



No comments:

Post a Comment